07 August 2024 | Oleh: David
Advisory Board IF UBAYA 2024: Leveraging Industry, Technology, and Humanity through Education
Pada hari Sabtu, 2 Agustus 2024, Fakultas Informatika (IF) Universitas Surabaya mengadakan acara "Advisory Board IF UBAYA 2024" dari pukul 09.00 hingga 12.00. Acara ini berfokus pada menyelaraskan kompetensi lulusan dan mahasiswa magang dengan kebutuhan industri. Perwakilan dari berbagai perusahaan dan alumni berbagi wawasan tentang keterampilan penting yang dibutuhkan di pasar kerja saat ini, menekankan pentingnya sertifikasi dalam SAP, Cloud Computing (AWS), dan Python untuk Data Science. Soft skill seperti presentasi dan komunikasi juga ditekankan sebagai keterampilan penting untuk menyampaikan ide secara efektif, terutama dalam rapat.
Halim, seorang alumni dari HMS, menekankan pentingnya pemahaman logika desain data dan menjembatani kebutuhan pelanggan dengan kemampuan perusahaan. Dia mencatat bahwa mahasiswa sering terlalu fokus pada pengetahuan teknis mereka tanpa mempertimbangkan kebutuhan aktual pekerjaan. Ketahanan dalam lingkungan kerja juga merupakan soft skill penting yang dibahas. Kekuatan generasi baru terletak pada ide dan kreativitas mereka, yang dapat dikomersialkan jika diberikan platform yang tepat. Mahasiswa didorong untuk berpartisipasi dalam berbagai acara untuk membangun portofolio mereka, dan universitas diharapkan menyediakan platform semacam itu.
Satria dari Mojiken Studio menyoroti perlunya mahasiswa yang ingin menjadi programmer game untuk meningkatkan portofolio mereka dengan proyek-proyek yang relevan. Dia menyebutkan bahwa proyek akhir yang melibatkan pengembangan game dapat diarahkan ke aspek komersial. William dari Maxy Academy menunjukkan kebutuhan akan keterampilan integrasi AI. Alumni seperti Jordan dari PT SPIL dan Yulisa dari PT Electric Consulting menekankan pentingnya desain dan analisis database, serta penggunaan framework dalam pengembangan web. Mereka juga menekankan perlunya keterampilan interpersonal, pemikiran logis, dan kemampuan memecahkan masalah secara terstruktur.
Saran untuk perbaikan di IF-UBAYA termasuk memaksimalkan penggunaan UBAYA Innovation Hub (UIH) untuk proyek mahasiswa, mengaitkan materi mata kuliah database dengan kasus bisnis nyata, memperkuat mata kuliah pemrograman framework, dan meningkatkan kursus keterampilan lunak dan motivasi. Presentasi ide secara efektif dan keterampilan optimasi query juga direkomendasikan untuk diintegrasikan ke dalam kurikulum guna mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan industri. Acara ini diakhiri dengan diskusi tentang bagaimana mengintegrasikan industri, teknologi, dan kemanusiaan melalui pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang siap menghadapi dunia kerja modern.